Kumis kucing adalah tanaman obat asli Indonesia yang telah dikenal sejak lama oleh masyarakat Indonesia. Nama latin dari tanaman ini adalah orthosiphon aristatus, dan termasuk kedalam famili labiatae. Untuk mengenalinya sangat mudah, yakni dengan melihat ciri khusus pada bunga tanaman ini yang memiliki kelopak putih dan benang sari yang mencuat memanjang seperti kumisnya kucing.
Tanaman Kumis kucing memiliki kandungan senyawa kimia yaitu garam kalium, glikosida orthosiphonin, mioinositol, minyak atsiri, saponin, sapofonin, sinensetis, zat samak. Kandungan senyawa tersebut merupakan senyawa yang dibutuhkan makhluk hidup dalam mengatasi penyakit. Berikut ini adalah khasiat kumis kucing sebagai obat herbal :
- Mengobati rematik. Caranya adalah dengan merebus lima helai daun kumis kucing bersama dengan daun meniran dalam tiga gelas air. Rebus hingga air menjadi sekitar dua gelas dan konsumsi segera saat air rebusan telah menjadi hangat.
- Melancarkan air kencing. Saat saluran kencing terifenski pada bagian kandung kemih, maka akan mengalami sulit buang air kecil bahkan merasakan sakit nyeri saat hendak buang air kecil. Biasanya, penyebab dari infeksi ini adalah bakteri escherishia coli yang hidup di kotoran dan usus manusia. Untuk mengatasinya adalah dengan cara merebus 25 gram kumis kucing dalam dua gelas air selama 15 menit. Setelah air rebusan dingin, minumlah 1/2 gelas pada pagi hari dan 1/2 gelas pada sore hari.
- Mengobati batuk. Kumis kucing dapat juga untuk menjadi obat batuk yang biasanya disebabkan oleh kuman, debu atau benda asing yang merangsang selaput lendir, yaitu dengan cara merebus 20 gram daun kumis kucing dalam segelas air. Minumlah tiga kali sehari secara rutin hingga sakit batuk sembuh.
- Mengobati sembelit. Tak hanya untuk melancarkan buang air kecil, kumis kucing juga mampu menjadi obat untuk menyembuhkan susah buang air besar atau sembelit. Caranya sama seperti untuk melancarkan air kencing.
- Mengatasi batu ginjal. Khasiat daun kumis kucing yang paling populer di Indonesia adalah kemampuannya untuk memecah batu ginjal yang telah mengkristal besar, yakni dengan cara mendidihkan 20 lembar daun kumis kucing dalam dua gelas air, saring dan minumlah secara rutin hingga batu ginjal berangsur pecah.
- Mengobati gatal karena alergi. Gatal yang disebabkan alergi biasanya disebabkan karena gagalnya kekebalan tubuh manusia untuk tidak hipersensitif terhadap substansi tertentu. Untuk mengatasinya, rebuslah 1/2 genggam daun kumis kucing dicampur dengan daun meniran, sambiloto, dua jari temulawak dalam empat gelas air. Rebus hingga mendidih dan menyisakan dua gelas air. Dinginkan dan minumlah dua kali sehari.
- Mengobati asam urat. Penyakit asam urat terjadi disebabkan karena penumpukan zat purin dalam persendian. Untuk menghancurkan zat purin maka diperlukan lima lembar daun kumis kucing dan daun meniran. Rebus dalam segelas air hingga airnya tersisa setengah dan minumlah tiga kali sehari secara rutin.
0 comments:
Post a Comment