Meniran adalah tanaman herbal yang dapat tumbuh di berbagai tempat dan pertumbuhannya liar dapat di halaman rumah, pinggir jalan atau didekat pagar bersamaan dengan tanaman herbal lainnya. Menurut Prof.Dr. Sumali Wiryowidagdo, Apt, kepala pusat studi obat bahan alami, Departemen farmasi fakultas MIPA Universitas Indonesia, Meniran adalah tanaman herbal yang tegak dan mempunyai tinggi mencapai satu meter dan keseluruhan dari tanaman meniran dapat digunakan sebagai obat.
Prof. Sumali juga mengatakan bahwa komponen yang berkhasiat dalam tanaman meniran adalah senyawa flavonoid, yakni kuersetin, kuersitrin, isokuersitrin, astragalin, kaemferol, senyawa lignan dan senyawa alkaloid. Berikut ini adalah khasiat meniran untuk tubuh :
- Anti bakteri dan Anti jamur. Kandungan ekstrak metanol dan sifat alami dari meniran memberikan efek anti bakteri yang paling tinggi. Selain itu, didalam meniran terkandung ekstrak petroleum eter yang berasal dari batang, daun serta akar meniran yang memberikan efek sebagai anti jamur.
- Pelarut asam urat dan sakit batu ginjal. Kandungan flavonoid yang ada didalamnya merupakan senyawa yang sering digunakan untuk mengobati asam urat dan batu ginjal. Caranya adalah dengan merebus 30 gram daun meniran segar, 30 gram daun sendok, 30 gram daun tempuyung dalam 4 gelas air hingga mendidih menjadi 2 gelas air. Minum air rebusan saat masih hangat setiap hari.
- Obat Hepatitis. Caranya adalah dengan merebus 60 gram daun meniran segar dengan 3 gelas air dan biarkan hingga mendidih tersisa 1 gelas. Diamkan dan minum air rebusan sekali habis rutin selama seminggu.
- Meredakan rematik. Caranya dengan merebus segenggam daun meniran dan 7 helai daun kumis kucing dalam segelas air, hingga mendidih menyisakan setengah gelas. Minum air rebusan saat hangat.
- Mengatasi berbagai penyakit kulit ringan. Karena sifatnya yang anti jamur, meniran juga dapat mengobati penyakit kulit ringan seperti panu, kadas, kurap. Caranya adalah dapat dengan meminum rebusan daun meniran atau menumbuk halus segenggam daun meniran dan balurkan pada permukaan kulit yang terkena jamur.
- Meningkatkan sistem kekebalan dan metabolisme tubuh. Sifat anti bakterinya mampu membuat tubuh kebal terhadap serangan bakteri dan virus, sehingga perkembangan sistem imun tidak terganggu dan dapat meningkatkan sistem metabolisme tubuh.
- Meredakan rasa nyeri. Berdasarkan hasil penelitian di Brazil, kandungan pada tanaman meniran seperti flavonoid yang didalamnya termasuk quersetin dan rutin, tanin misalnya adalah geranin dan furosin, benxenoid misalnya etil dan metil gallat dan fitosterol berkhasiat meredakan rasa nyeri pada tubuh.
- Mengatasi hipertensi atau tekanan darah tinggi. Penelitian yang dilakukan di India pada tahun 1995 menghasilkan bukti bahwa tanaman meniran mampu menurunkan tensi pada penderita tekanan darah tinggi. Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi dimana aliran darah begitu cepat melebihi aliran normal, sehingga menyebabkan pasokan darah ke otak melimpah dan menimbulkan rasa pusing di kepala. Selain itu, penderita darah tinggi sangat rentan terhadap penyakit lainnya seperti jantung dan stroke. Untuk itu, meminum air rebusan daun meniran merupakan salah satu cara yang secara perlahan menyembuhkan hipertensi.
- Membantu pengobatan penyakit HIV. penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan dari Bristol Myers Squibb Pharmaceutical Research Institute melaporkan bahwa zat nirusida yang aktif pada meniran mampu berperan dalam membantu terapi HIV. yakni dengan menghambat perkembangan virus sekitar 70% hingga 75%. Virus HIV adalah virus yang berkembang dalam jangka waktu lama hingga 5 tahun, sehingga pengidap virus HIV tidak akan langsung menyadarinya hingga virus tersebut menjadi AIDS yang menghancurkan sistem imun sehingga tubuh rentan terhadap komplikasi serangan penyakit.
- Mengatasi radang sendi. Selain mampu mengatasi nyeri pada tubuh, tanaman meniran juga mampu mengatasi radang sendi dan nyeri pada punggung bagi lintas usia, dari anak-anak hingga lansia. Sebab didalam meniran terkandung senyawa dibencylbutirolactone yang berguna sebagai salah satu zat anti inflamasi.
0 comments:
Post a Comment