Belimbing adalah tumbuhan yang menghasilkan buah berbentuk khas yang berasal dari Indonesia, India, dan Srilanka. Pohon ini memiliki daun majemuk yang panjangnya mencapai 50 cm, bunganya merwarna merah muda yang umumnya muncul di ujung dahan. Batang pohonnya bercabang dan mencapai tinggi 5 m. Tidak seperti tumbuhan tropis lainnya, Belimbing tidak memerlukan banyak sinar matahari dan penyebarannya sangat luas karena benihnya disebar oleh kelelawar.
Buah belimbing berbentuk seperti bintang segi lima, berwarna kuning kehijauan, berbiji kecil dan berwarna cokelat. Memiliki rasa yang manis dan asam karena mengandung banyak vitamin C. Selain itu, belimbing juga kaya akan antioksidan alami, magnesium, potasium, fosfor, B karoten, asam L askorbat dan vitamin A. Berikut ini beberapa khasiat belimbing untuk tubuh :
- Sifat antioksidan. Daging buah belimbing yang mengandung banyak air, memiliki kandungan antioksidan alami yang dapat menangkal radikal bebas. Kandungan ini juga membantu dalam proses pengobatan hipoglikemik dan hipokolesterolemia. Kandungan antioksidan seperti zat besi, seng dan mangan dalam belimbing turut memperkuat sistem kekebalan tubuh. Sehingga dapat menjaga dari resiko kanker.
- Sumber serat yang tidak larut dalam air. Belimbing mengandung sekitar 60% selulosa, 27% hemiselulosa, dan 13% pektin. Ini merupakan pecahan serat yang tidak larut dalam air. Kandungan serat yang tinggi dalam belimbing membantu penyerapan glukosa dan memperlambat difusi glukosa ke dalam aliran darah. Sehingga membantu mengendalikan kadar glukosa dalam darah. Mengkonsumsi belimbing bisa membantu menghilangkan lemak melalui kotoran sehingga menurunkan resiko penyakit kardiovaskular. Ekstrak belimbing juga dinyatakan memiliki aktivitas antitumor otak selektif.
- Penurun kolesterol. Asupan nutrisi pada belimbing menunjukan efek penurun kolesterol, karena bisa meningkatkan pembuangan kolesterol, lipid dan asam empedu melalui kotoran.
- Membantu proses penyembuhan. Hasil studi fitokimia dan farmakologi menunjukkan bahwa ekstrak daun, akar dan buah belimbing mengandung saponin, flavonoid, alkaloid dan tanin sebagai antioksidan yang berkhasiat dalam proses penyembuhan.
- Anti inflamasi dan anti mikroba. Aktivitas anti inflamasi dari kandungan etanol dalam belimbing membantu meringankan kondisi peradangan kulit seperti eksim. Selain sumber makanan, belimbing juga merupakan tumbuhan herbal. Buah ini banyak digunakan dalam pengobatan ayurvedic dan pengobatan traditional Tiongkok sebagai obat untuk demam, sakit tenggorokan, batuk asma, sakit kepala kronis dan radang kulit.
0 comments:
Post a Comment